Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Fungsi Rumus IF di Microsoft Office Excel

Rumus IF merupakan salah satu fungsi Excel yang sering digunakan untuk melakukan uji logika tertentu. Rumus IF akan menghasilkan sebuah nilai tertentu jika uji logika atau kondisi yang ditentukan terpenuhi (TRUE) dan akan menghasilkan nilai sebaliknya atau tidak terpenuhi (FALSE).

Dengan kata lain fungsi IF Excel ini akan melakukan evaluasi terhadap uji logika tertentu kemudian menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Nilai TRUE adalah nilai dimana kondisi tersebut terpenuhi dan nilai FALSE adalah nilai untuk kondisi yang tidak terpenuhi.

Bisanya dalam melakukan uji logika ini menggunakan operator perbandingan excel , yaitu operator =, >, >= , < atau <= dan lain sebagainya. Sedangkan untuk penulisan rumus IF itu sendiri sebagai berikut :

=IF(Logical_test,[value_if_true],[value_if_false])

Penjelesan dari rumus IF di atas :
  1. Logical Test : merupakan nilai / cell / pernyataan / rumus tertentu yang akan diuji.
  2. Value IF True, merupakan hasil yang diberikan Excel jika uji logika adalah sesuai atau benar.
  3. Value IF False, merupakan hasil yang diberikan Excel jika uji logika adalah tidak sesuai atau salah.
Untuk contoh sederhana penggunaan rumus IF (IF tunggal):


Keterangan :
Untuk penggunaan rumus IF di atas :

=IF(B2=1,"BENAR","SALAH")

Pada contoh ini, rumus IF akan menghasilkan teks "BENAR" jika nilai data = 1 adalah True atau benar.

=IF(B4=1,"BENAR","SALAH")

Pada contoh ini, rumus IF akan menghasilkan teks "SALAH" jika nilai data = 0 adalah False atau Salah.

Penggunaan fungsi IF pada rumus excel bisa digunakan secara tunggal maupun ganda/bertingkat. Maksudnya dari rumus IF ganda/bertingkat adalah menggunakan 2 atau lebih Fungsi IF dalam 1 cell. Untuk penulisan rumusnya sebagai berikut :

=IF1(logical_test1,IF2(logical_test2,[value_if_true2],[value_if_false2]),[value_if_false1])


Penjelasan rumus IF bertingkat di atas :
Fungis IF ke-2 dimasukkan pada argument [value_if_true] dari rumus IF pertama (Warna Hijau). Fungsi IF yang ke 2 juga harus berisi 3 argument dasar dari Rumus IF yaitu logical_test, [value_if_true] dan [value_if_false].

Untuk contoh sederhana penggunaan rumus IF bertingkat :


Keterangan :

=IF(B2>70,IF(C2>70,"LULUS","GAGAL"),"GAGAL")

Pada contoh ini Nilai 1 = Kolom B dan Nilai 2 = Kolom C, IF 1 (warna hijau), dan IF 2 (warna kuning)
  • Jika Nilai 1 > 70 hasilnya logika tesnya terpenuhi maka akan dilakukan pengecekan ke IF 2 (warna kuning) dan jika hasilnya logika tesnya tidak terpenuhi maka hasilnya "GAGAL"
  • Jika Nilai 2 > 70 hasilnya terpenuhi maka hasilnya "LULUS" dan jika tidak terpenuhi maka hasilnya "GAGAL"

Demikian artikel tentang "Fungsi Rumus IF di Microsoft Office Excel". Semoga artikel ini bisa membantu dan bermanfaat untuk Anda.

Post a Comment

0 Comments